lantern

lantern

Rabu, 23 April 2014

EER (Enhanced Entity Relationship) Model

ARIEF IMAN RACHMAN    51411100
BAYU YONAR                          51411449
JANU PRIHARTINI              53411785

KELAS      :     3IA14


Model EER berisikan seluruh konsep model ER ditambah konsep-konsep dari subclass dan superclass dan konsep-konsep yang berhubungan yaitu specialization dan generalization. Konsep lainnya yang termasuk dalam model EER yaitu Category.

Database perpustakaan yang akan kami buat ini terdiri dari 3 buah entitas. Ketiga entitas tersebut adalah Peminjam, Buku dan Kategori. Peminjam berperan sebagai Superclass dengan 3 Subclass yaitu Dosen, Mahasiswa dan Staff Lain. Perhatikan model EER di bawah ini    :



  • Model EER di atas menggunakan Spesialization (Spesialisasi), yaitu memecah entity Peminjam menjadi 3 Subclass (Dosen, Mahasiswa dan Staff Lain) beserta dengan atribut-atributnya.
  • Memiliki 2 relasi dalam model EER di atas yaitu menggunakan one-to-many antara entitas Peminjam dengan entitas Buku. Artinya dalam satu project ada beberapa time frame (jangka waktu pengerjaan) yang harus dikerjakan.
  • Menggunakan one-to-one antara entitas Buku dengan entitas Kategori. Artinya setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berelasi paling banyak satu entitas pada himpunan B, demikian juga sebaliknya.

Kamis, 03 April 2014

Tahap Perencanaan Basis Data

ARIEF IMAN RACHMAN    51411100
BAYU YONAR                          51411449
JANU PRIHARTINI              53411785

KELAS      :     3IA14

-----------------------------------------------------------------------------------------------


SISTEM BASIS DATA 2


Basis data adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil query basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS).

Dalam perencanaan database dapat menggunakan berbagai macam DBMS (Database Management System) seperti MS Access, SQL Server, My SQL, Postgre, Firebird dll. Berikut tahap perencanaan basis data :


  • Planning adalah proses penyusunan rencana untuk pengembangan basis data. Tujuan pengembangan dibagi menjadi dua, yaitu primer dan sekunder.
  • Analisis merupakan proses penganalisaan model data secara detil, seperti mengidentifikasi semua data proyek yang akan diolah di dalam sistem.



  • Design dibagi menjadi dua, yaitu logical design dan physical design. Fase logical design basis data yaitu ERD dan UML. Fase physical design basis data yaitu spesifikasi tiap field, indeks, dll. Proses membuat interface dan aplikasi untuk proses pengelolaan data (input, update, pencarian dan laporan. Ada 2 aspek antara lain  : 
    • Desain  transaksi yaitu mengidentifikasi hal-hal yang akan dilakukan pengguna dalam mengakses atau mengubah basis data. Hasilnya berupa definisi dan dokumentasi karakteristik tiap transaksi (retrieval, update & mixed).
    • Desain antarmuka (interface) .

  •      Pada jurnal yang kami bahas ini, pembuat ingin membuat design seperti gambar dibawah ini  :









  • Implementation yaitu meliputi proses pengkodean (coding), uji coba (testing), instalasi sistem dan pelatihan penggunaan basis data pada user.
  • Maintenance adalah proses pemeliharaan basis data seperti modifikasi struktur database, perbaikan terhadap error dan pengaturan database untuk meningkatkan kinerja.


Sumber   :
http://priyandari.net/wp-content/uploads/2014/02/Basis-Data-L02-Tahap-tahap-Pengembangan-Basis-Data-color.pdf
http://www.netyherawaty.com/2014/03/pengembangan-basis-data.html