lantern

lantern

Selasa, 24 April 2012

Manusia dan Penderitaan

Makna Penderitaan


Penderitaan berasal dari kata derita. Kata derita berasal dari bahasa sansekerta dhra artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan itu dapat lahir atau batin, atau lahir batin. Dengan demikian merupakan lawan kata dari kesenangan ataupun kegembiraan.
Penderitaan termasuk realitas dunia dan manusia. Intensitas penderitaan bertingkat-tingkat, ada yang berat ada juga yang ringan. Namun peranan individu juga menentukan berat-tidalmya intensitas penderitaan. Suatu peristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang belum tentu merupakan penderitaan bagi orang lain. Dapat pula suatu penderitaan merupakan energi untuk bangkit bagi seseorang, atau sebagai langkah awal untuk mencapai kenikmatan dan kebahagiaan.
Sedangkan menurut saya penderitaan adalah suatu perasaan seseorang yang menanggung rasa yang tidak menyenangkan dan membuat dirinya tertekan. Seperti yang kita ketahui bahwa penderitaan itu bisa dialami oleh siapa saja. Penderitaan bukan berarti hanya terjadi pada rakyat miskin, tetapi juga bisa terjadi pada orang kaya (walawpun pada umumnya orang miskinlah yang banyak menanggung penderitaan).  Penderitaan bisa diakibatkan oleh dirinya sendiri maupun orang lain.


Penyebab Adanya Penderitaan

Penderitaan-penderitaan yang di alami dalam kehidupan manusia mempunyai beberapa
penyebab yaitu :
i) Perbuatan Buruk Manusia
Penderitaan yang terjadi dalam kehidupan manusia bisa di sebabkan oleh perbuatan buruk yang di lakukan oleh manusia. Perbuatan tersebut bisa menimbulkan derita bagi dirinya sendiri maupun bagi orang lain. Derita yang di timbulkan merupakan nasib yang harus di terima. Nasib tersebut hanya bisa kita sendiri yang menentukan. Penderitaan bisa berakhir jika kita menghadapinya dengan ikhlas dan optimis.
Perbuatan buruk yang di lakukan oleh manusia dapat menimbulkan dampak terhadap
lingkungan sekitar seperti :
a. Terhadap Orang Lain
Perbuatan buruk manusia bisa menimbulkan derita bagi orang lain, hal ini sangat membuat phyisik dan phisikologi orang yang menderita bisa terganggu. Banyak contoh realita yang bisa kita lihat, salah satunya adalah perbuatan buruk majikan yang memperkosa, menyekap, dan menyiksa pembantu rumah tangga. Hal ini sangat membuat derita bagi pembantu tersebut dan memang sewajarnya jika majikan yang tak bermoral tersebut di berikan ganjaran yang setimpal. Jadi, perbuatan buruk yang di seseorang bisa menimbulkan derita bagi orang lain.
b. Tehadap Alam Lingkungan
Perbuatan buruk manusia terhadap alam lingkungan juga menjadi penyebab penderitaan bagi manusia lainnya, tetapi sayang manusia tidak mau menyadari perbuatannya itu. mungkin kesadaran itu bisa timbul setelah terjadi musibah yang mengakibatkan penderitaan bagi manusia. Beberapa contoh konkrit perbuatan tersebut adalah membabat hutan lindung yang mengakibatkan tanah longsor, membuang sampah sembarangan yang menyebabkan banjir, dan membuang limbah sembarangan yang mengakibatkan pencemaran air serta berbagai penyakit. Seharusnya kita harus lebih menyadari akibat yang akan di timbulkan karena perbuatan buruk kita.


Kekalutan Mental

Penderitaan batin dalam ilmu psikologi dikenal sebagai kekalutan mental. Secara lebih sederhana kekalutan mental adalah gangguan kejiwaan akibat ketidakmampuan seseorang menghadapi persoalan yang harus diatasi sehingga yang bersangkutan bertingkah laku secara kurang wajar. Gejala permulaan bagi seseorang yang mengalami kekalutan mental adalah :
  1. nampak pada jasmani yang sering merasakan pusing, sesak napas, demam, nyeri pada lambung
  2. nampak pada kejiwaannya dengan rasa cemas, ketakutan, patah hati, apatis, cemburu, mudah marah
Tahap-tahap gangguan kejiwaan adalah :
  1. gangguan kejiwaan nampak pada gejala-gejala kehidupan si penderita bisa jasmana maupun rokhani
  2. usaha mempertahankan diri dengan cara negative
  3. Kekalutan merupakan titik patah (mental breakdown) dan yang bersangkutan mengalam gangguan
Sebab-sebab timbulnya kekalutan mental :
  1. Kepribadian yang lemah akibat kondisi jasmani atau mental yang kurang sempurna
  2. terjadinya konflik sosial budaya
  3. cara pematangan batin yang salah dengan memberikan reaksi yang berlebihan terhadap kehidupan sosial
Proses kekalutan mental yang dialami seseorang mendorongnya kearah positif dan negative. Posotf; trauma jiwa yang dialami dijawab dengan baik sebgai usaha agar tetap survey dalam hidup, misalnya melakukan sholat tahajut, ataupun melakukan kegiatan yang positif setelah kejatuhan dalam hidupnya. Negatif; trauma yang dialami diperlarutkan sehingga yang bersangkutan  mengalami fustasi, yaitu tekanan batin akibat tidak tercapainya apa yang diinginkan. Bentuk fustasi antara lain :
  1. agresi berupa kamarahan yang meluap-luap akibat emosi yang tak terkendali dan secara fisik berakibat mudah terjadi hypertensi atau tindakan sadis yang dapat membahayakan orang sekitarnya
  2. regresi adalah kembali pada pola perilaku yang primitive atau kekanak-kanakan
  3. fiksasi; adalah peletakan pembatasan pada satu pola yang sama (tetap) misalnya dengan membisu
  4. proyeksi; merupakan usaha melemparkan atau memproyeksikan kelemahan dan sikap-sikap sendiri yang negative kepada orang lain
  5. Identifikasi; adalah menyamakan diri dengan seseorang yang sukses dalam imaginasinya
  6. narsisme; adalah self love yang berlebihan sehingga yang bersangkutan merasa dirinya lebih superior dari paa orang lain
  7. autisme; ialah menutup diri secara total dari dunia riil, tidak mau berkomunikasi dengan orang lain, ia puas dengan fantasinya sendiri yagn dapat menjurus ke sifat yang sinting.
Penderitaan kekalutan mental banyak terdapat dalam lingkungan seperti :
  1. kota – kota besar
  2. anak-anak muda usia
  3. wanita
  4. orang yang tidak beragama
  5. orang yang terlalu mengejar materi
Apabila kita kelompokkan secara sederhana berdasarkan sebab-sebab timbulnya penderitaan, maka penderitaan manusia dapat diperinci sebagai berikut :
  1. Penderitaan yang timbul karena perbuatan buruk manusia
  2. Penderitaan yang timbul karena penyakit, siksaan/azab Tuhan
Orang yang mengalami penderitaan mungkin akan memperoleh pengaruh bermacam-macam dan sikap dalam dirinya. Sikap yang timbul dapat berupa sikap positif ataupun sikap negative. Sikap negative misalnya penyesalan karena tidak bahagia, sikap kecewa, putus asa,  atau ingin bunuh diri. Kelanjutan dari sikap negatif ini dapat timbul sikap anti, mislanya anti kawain atau tidak mau kawin, tidak punya gairah hidup, dan sebagainya. Sikap positif yaitu sikap optimis mengatasi penderitaan, bahwa hidup bukan rangkaian penderitaan, melainkan perjuangan membebaskan diri dari penderitaan dan penderitaan itu adalah hanya bagian dari kehidupan. Sikap positif biasanya kreatif, tidak mudah menyerah, bahkan mungkin  timbul sikap keras atau sikap anti. Misalnya sifat anti kawin paksa, ia berjuang menentang kawin paksa, dan lain-lain.

Minggu, 15 April 2012

"What you see is what you get"

Quote ini tidak sengaja gue temukan di sebuah buku tentang fotografi. Buku itu berwarna kuning menyala dengan cover bergambar kamera DSLR dan tak lupa buku itu memiliki judul yaitu " Cara mudah menggunakan DSLR". Semoga quote ini menjadi semangat gue saat hunting foto. YESS! Sekian. Terimakasih.


Minggu, 08 April 2012

Soal-soal Pilihan Ganda Ilmu Budaya Dasar


Dibawah ini ada pertanyaan dan jawaban dari soal-soal Ilmu Budaya Dasar. Jawabannya sudah dicantumkan dibawahnya. Biar lebih terlihat, jawabannya saya warnai dengan warna jingga. Silahkan dilihat semoga bisa menambah ilmu bagi yang melihatnya :))


1. Mata kuliah pengantar ilmu sosial bersifat  .......
     a. memberi arahan penekanan materi seluruh ilmu-ilmu sosial
     b. memberi arahan penekanan secara global dan tidak mendalam
     c. memberi arahan penekanan pada subyek oriented menuju specialisasi
     d. memberi penekanan mataeri ilmu sosial secara terperinci
( Jawaban      :  a )

2. Ilmu sosial dasar adalah  .....
      a. ilmu yang membahan mengenai masalaha sosial dalam kehidupan masyarakat
      b. ilmu yang memiliki wawasan komprehensif dan pendekatan integral
      c. tujuan pendidikan dan pengajaran di perguruan tinggi
   d. pengetahuan yang menelaah masalah-masalah sosial yang menggunakan pengertian-pengertian ( fakta, teori, konsep) berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahian
( Jawaban      :  d )

3. Latar belakang diberikannya ISD pada prinsipnya adalah menghindari .....
     a. anggapan bahwa sistem pendidikan kita hanya mementingkan sosial science
     b. kritik terhadap sistem pendidikan kita oleh sejumlah cendikiawan
     c. anggapan bahwa sistem pendidikan kita tidak berbau kolonial
     d. a, b dan c benar
( Jawaban      :  c )

4. Tenaga ahli yang dihasilkan oleh perguruan tinggi diharapkan memiliki tiga ketrampilan yang tidak termasuk kedalam kemampuan ini adalah  .......
     a. personal                                    c. likwidasi
     b. akademis                                   d. professional
( Jawaban      :  c )

5.Profesional adalah kemampuan dalam bidang profesi tenaga ahli yang bersangkutan,   maksudnya adalah  ......
     a. para tenaga ahli diharapkan mempunyai pandangan yang luas
     b. peka terhadap masalah yang dihadapi oleh masyarakat Indonesia
     c. para tenaga ahli diharapkan memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang tinggi dalam bidang profesi
     d. a, b dan c benar
( Jawaban      : c )

6. ISD termasuk program pendidikan umu ( MKDU ) , tujuan dari MKDU adalah untuk  ......
     a. memperluas cakrawala perhatian dan pengetahuan para mahasiswa sehingga  tidak
        terbatas pada bidang pengetahuan keahlian golongan asal masing-masing
     b. memberi pemahaman kepada mahasiswa sebagai layaknya mata kuliah lain yang
        diberikan
     c. mengantarkan mahasiswa agar menjauhi masalah-masalah sosial
     d. a, b dan c benar
( Jawaban      :   a )

7. Salah satu definisi ISD adalah ilmu-ilmu sosial yang dipergunakan dalam pendekatan, sekaligus sebagai sarana jalan keluar untuk mencari pemecahan masalah-masalah sosial yang berkembang dalam kehidupan masyarakat. Dari pernyataan itu maka ISD itu bersifat  ......
     a. subject-oriented                                    c. problem-oriented
     b. object-oriented                                     d. humanties
( Jawaban      :  c )

8. Ilmu pengetahuan sosial ( IPS ) merupakan  ......
     a. ilmu yang mempelajari manusia dan interaksinya
     b. bidang studi yagn merupakan paduan dari sejumlah mata pelajaran sosial
     c. suatu program pelajaran baru yang dikembangkan di perguruan tinggi
     d. a, b dan c benar
( Jawaban      :  b )

9.      Filsafat merupakan sumber ilmu pengeatahuan alam maupun sosial. Hakekat dari ilmu filsafat adalah mempersoalkan ......
a. asal-usul ilmu pengetahuan
b. hidup dan kehidupan manusia didunia
c. rasa ingin tahu manusia mengenai dunia
d. pencabangan ilmu pengetahuan
e.penelaahan alam sekitar dan perkembangannya
( Jawaban      :  b )

10. Menghadapi era globalisasi, lulusan perguruan tinggi dituntut kualitasnya secara memadai. Kualitas tersebut harus terlihat dengan diperolehnya pengetahuan, sikap, tingkah laku dan tindakan sebagai cerminan kepribadian Indoensia. Perolehan-perolehan ini adalah merupakan sebgaian dari kemampuan  .......
a. personal
b. profesonal
c. akademik
d. manajerial
e. vokasional
( Jawaban      :  a )


11. Lulusan perguruan tinggi perlu memiliki wawasan yang tidak terbatas pada bidang keahliannya. ISD adalah bagian dari program mata kuliah dasar umum untuk membawa mahasiswa agar ......
a. memiliki keahlian beragam menghadapi persaingan dunia kerja
b. menyadari posisinya sebagai calon pemimpin masa depan
c. peka,terbuka, dan ada rasa tanggungjawab terhadap masalah sekitar
d. selalu mengikuti perkembangan masalah – masalah masyarakat
e. memiliki kemampuan tinggi dalam profesinya
( Jawaban      :  c )

12. ISD dan pengetahuan sosial dibedakan keduanya dalam hal orientasi atas pendekatan yang dilakukan. Beda keduanya adalah  .......
a. isd berorientasi materi, pengetahuna sosial berorientasi multidisiplin
b. isd berorientasi materi, pengetahuan sosial berorientasi inter disiplin
c. isd berorientasi inter disiplin, pengetahuan sosial berorientasi praktis
d. isd berorientasi inter disiplim, pengetahuan sosial  berorientasi materi
e. isd berorientasi praktis, pengetahuan sosial berorientasi materi
( Jawaban      :  d )





Manusia dan Cinta Kasih


         A.  Pengertian Manusia
Definisi dari manusia itu sendiri adalah makhluk paling sempurna yang pernah diciptakan oleh Allah SWT. Kesempurnaan yang dimiliki oleh manusia merupakan suatu konsekuensi fungsi dan tugas mereka sebagai khalifah dimuka bumi ini. Al-Quran menerangkan bahwa manusia berasal dari tanah dengan mempergunakan bermacam-macam istilah, seperti : Turab, Thien, Shal-shal, dan Sualalah.

            Hal ini dapat diartikan bahwa jasad manusia diciptakan Allah dari bermacam-macam unsur kimiawi yang terdapat dari tanah. Adapun tahapan-tahapan dalam proses selanjutnya, Al-Quran tidak menjelaskan secara rinci. Akan tetapi hampir sebagian besar para ilmuwan berpendapat membantah bahwa manusia berawal dari sebuah evolusi dari seekor binatang sejenis kera, konsep-konsep tersebut hanya berkaitan dengan bidang studi biologi. Anggapan ini tentu sangat keliru sebab teori ini ternyata lebih dari sekadar konsep biologi. Teori evolusi telah menjadi pondasi sebuah filsafat yang menyesatkan sebagian besar manusia. Dalam hal ini membuat kita para manusia kehilangan harkat dan martabat kita yang diciptakan sebagai mahluk yang sempurna dan paling mulia. 








         B.  Pengertian Cinta
Pengertian dari cinta adalah perasaan yang lahir dari hati seseorang, yang timbul dengan sendirinya, tidak melihat waktu dan usia, suatu asa untuk ingin menyayangi dan memiliki dan cinta itu juga merupakan kebutuhan hidup yang sangat mendasar. Cinta memang sulit untuk didefinisikan, namun secara sederhana cinta bisa dikatakan sebagai paduan rasa simpati antara dua makhluk dan cinta milik semua orang.  Rasa simpati ini berkembang di antara pria dan wanita, antara orang tua dan anak, ataupun cinta kita kepada sesama manusia ataupun juga cinta kita terhadap Tuhan. Cinta yang tulus akan menimbulkan nilai-nilai kejiwaan yang selalu tulus dan berserah.

Menurut definisi cinta dari Muhamad Iqbal seorang philosof Pakistan mengatakan cinta memiliki dimensi spiritual yang dinamakan “Isyq-o muhasbat” yang memberikan daya kreatifitas yang hidup dan sebagai berdirinya suatu pribadi dan kepribadian. Dimana cinta menduduki urutan pertama dalam tariqh (suatu jalan, cara atau ikhtiar) hingga menuju penyempurnaan diri dan pensucian hati. Cinta menurutnya juga merupakan stasiun terakhir yang terletak pada Tuhan yang bersifat fundamental.

Definisi cinta yang lain menurut W. J. S. Poerwadarminta adalah rasa sangat suka (kepada) atau (rasa) sayang (kepada), ataupun (rasa) sangat kasih atau sangat tertarik hatinya.

Pengertian cinta juga dikemukakan oleh Dr. Sarlito W. Sarwono, beliau mengatakan bahwa cinta memiliki tiga unsur yaitu keterikatan, keintiman dan kemesraan. Yang dimaksud dengan keterikatan adalah adanya perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dengan dia. Yang dimaksud dengan keintiman adalah adanya kebiasaan-kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukkan bahwa antara anda dan dia sudah tidak ada jarak lagi, panggilan-panggilan formal seperti bapak, ibu saudara digantikan dengan panggilan nama atau sayang. Sedangkan kemesraan adalah rasa ingin membelai atau dibelai, rasa kangen kalau tidak bertemu, adanya ungkapan-ungkapan sayang.

Selain pengertian yang dikemukakan di atas pengertian cinta dikemukakan juga oleh Dr. Abdullah Nasih Ulwan dalam bukunya manajemen cinta, menurut beliau cinta adalah perasaan jiwa dan gejolak hati yang mendorong seseorang untuk mencintai kekasihnya dengan penuh gairah, lembut dan kasih sayang jadi kesimpulannya cinta adalah fitrah manusia yang murni yang tak dapat terpisahkan dengan kehidupannya.
Menurut Erich Fromm dalam bukunya “Semi Mencintai” mengemukakan tentang adanya macam – macam cinta, yaitu :
1.      Cinta kepada Allah SWT
2. Cinta Persaudaraan, diwujudkan manusia dalam tingkah atau perbuatannya. Cinta Persaudaraan tidak mengenal adanya batas – batas manusia berdasarkan SARA.
3.      Cinta Keibuan, kasih sayang yang bersumber pada cinta seorang ibu terhadap anaknya
4.      Cinta Diri Sendiri, yaitu bersumber dari diri sendiri. Cinta diri sendiri bernilai positif jika mengandung makna bahwa seseorang dapat mengurus dirinya dalam kebutuhan jasmani dan rohani.

C.  Pengertian Kasih
Definisi dari kata kasih adalah perasaan sayang atau cinta kepada atau menaruh belas kasihan. Kasih bersumber pada ungkapan perasaan yang didukung oleh unsur karsa, yang dapat berupa tingkah laku dan pertimbangan dengan akal yang menimbulkan tanggung jawab. Dalam kasih tersimpul pula rasa kasih sayang dan kemesraan. Belas kasihan dan pengabdian. Kasih yang disertai dengan tanggung jawab menciptakan keserasian, keseimbangan, dan kedamaian antara sesama manusia, antara manusia dengan lingkungan, dan antara manusia dengan Tuhan.

D.  Pengertian Cinta Kasih
Jadi cinta kasih adalah perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasihan. Cinta kasih adalah perasaan kasih sayang, kemesraan, belas kasihan dan pengabdian yang diungkapkan dengan tingkah laku yang bertanggung jawab. Tanggung jawab artinya akibat yang baik, positif, berguna, saling menguntungkan, menciptakan keserasian, keseimbangan, dan kebahagiaan. Hubungan antara cinta kasih dengan manusia sangat erat hubungannya.

          E.   Tujuan adanya cinta kasih
Tujuannya agar kita saling melengkapi dan memiliki rasa kebersamaan terhadap sesama manusia sehingga kita dapat menciptakan suasana yang aman dan tentram tanpa adanya perselisihan satu sama lain. Cinta kasih yang disertai dengan tanggung jawab menciptakan keserasian, keseimbangan, dan kedamaian antara sesama manusia, antara manusia dengan lingkungan, dan antara manusia dengan Tuhan

F.    Macam-macam cinta kasih
Macam-macam cinta kasih beserta contohnya sebagai berikut                       :
Ø  Cinta kasih antara manusia dan Allah SWT
Contohnya :  Jika kita memiliki rasa cinta kasih terhadap Allah SWT, pasti kita akan selalu menjalankan semua perintahnya dan menjauhi larangannya agar kita mendapatkan berkah dan keridhoannya selama kita hidup di dunia.


Ø  Cinta kasih antara orangtua dan anak
Contohnya  :  Orangtua akan memperlakukan anaknya dengan rasa kasih sayang yang tulus tanpa meminta suatu imbalan apapun dari anaknya dan tidak akan menjerumuskan anaknya ke hal-hal yang negative. Orangtua akan selalu memperhatikan kebutuhan anaknya agar anaknya tidak mengalami kekurangan sedikitpun.

Ø  Cinta kasih antara pria dan wanita
Contohnya  :  Pria yang memiliki rasa cinta kasih terhadap seorang wanita pasti akan memperlakukan wanita itu secara lembut, baik dan sopan untuk mendapatkan perhatian dari wanita tersebut. Begitu pula sebaliknya wanita juga akan bersikap seperti itu juga untuk menarik perhatian dari pria yang mereka sayang.

Ø  Cinta kasih antara sesama manusia
Contohnya  :
-  Jika di jalan kita melihat ada seorang nenek atau kakek ingin menyebrang jalan, jangan ragu untuk membantu mereka karena mereka membutuhkannya.
- Jika ada teman yang sedang sakit, jenguklah mereka dan berikanlah perhatian dan motivasi agar mereka termotivasi untuk cepat sembuh.
- Jika kita memiliki baju bekas atau buku bekas berikanlah kepada orang yang tidak mampu atau yang membutuhkannya agar barang bekas itu bisa berguna lagi atau tidak mubazir.

Ø  Cinta kasih antara manusia dan lingkungan alam
Contohnya  :  Jika manusia memiliki cinta kasih atau menyayangi lingkungan alam hidupnya, dia tidak akan menebang pohon sembarangan, tidak berburu binatang secara liar dan mempergunakan listrik dan air secara hemat. Karena jika manusia itu menebang pohon dan berburu binatang secara liar akan berakibat pemanasan global dan rusaknya ekosistem hewan di dunia ini.

Cinta kasih sama sekali bukan nafsu. Perbedaan antara cinta kasih dengan nafsu adalah sebagai berikut :
1.      Cinta bersifat manusiawi
2.      Cinta bersifat rohaniah sedangkan nafsu bersifat jasmaniah
3.      Cinta menunjukkan perilaku yang sopan, sedangkan nafsu cenderung menuntut
Cinta juga selalu menyatakan unsur – unsur dasar tertentu, yaitu :
1.     Pengasuhan, contohnya cinta seorang ibu kepada anaknya
2.     Tanggung jawab, adalah tindakan yang benar – benar berdasarkan atas  suka rela
3.    Perhatian, merupakan suatu perbuatan yang bertujuan untuk mengembangkan pribadi orang lain agar mau membuka dirinya
4.    Pengenalan, merupakan keinginan untuk mengetahui rahasia manusia 



Resensi          :    
* https://www.google.co.id/#hl=id&sugexp=llsin&gs_nf=1&cp=22&gs_id=3n&xhr=t&q=pengertian+cinta+kasih&pf=p&sclient=psy-ab&oq=pengertian+cinta+kasih&aq=0&aqi=g3&aql=&gs_l=&pbx=1&bav=on.2,or.r_gc.r_pw.r_qf.,cf.osb&fp=59a29da35e1e7c4d&biw=1024&bih=675
* http://gadinghutama.blogspot.com/2011/10/pengertian-cinta-kasih-sayang.html
* http://ridwansyaidy.blog.com/2010/04/13/makna-cinta-kasih/
* http://egapramesti.wordpress.com/2011/04/30/pengertian-cinta-kasih/